Pajanan asbes masih menjadi ancaman kesehatan lingkungan yang tersembunyi di berbagai wilayah Indonesia, termasuk di Pulau Jawa yang memiliki kepadatan penduduk dan aktivitas pembangunan yang tinggi. Meskipun Indonesia telah melarang sebagian penggunaan asbes, material ini masih ditemukan secara luas, terutama pada atap bangunan, rumah penduduk, fasilitas umum, dan infrastruktur industri. Berbagai studi telah menunjukkan hubungan kuat antara pajanan serat asbes dan penyakit serius seperti asbestosis, kanker paru, dan kanker mesothelioma.